10.1 Kinerja Keuangan

Kinerja dapat diartikan sebagai penilaian bagaimana hasil ekonomi dari kegiatan industri memberikan kontribusi terbaik guna mencapai tujuan. Dari defenisi tersebut dapat diartikan bahwa kinerja adalah seberapa baik hasil yang dicapai oleh perusahaan dalam mencapai tujuan perekonomian dimana tujuan perekoniman adalah untuk memaksimumkan kesejahteraan ekonomi. (Sofyan :2008)

Kinerja keuangan adalah gambaran setiap hasil yang mampu diraih oleh perusahaan perbankan pada saat periode tertentu melalui aktifitas-aktifitas perusahaan untuk mengasilkan keuntungan secara efisien dan efektif, yang dapat diukur perkembangannya dengan mengadakan analisis terhadap data-data keuangan yang tercermin pada laporan keuangan.

Menurut Martono & Harjito (2010) dalam (Asep Sudrajat : 2012) Kinerja Keuangan suatu perusahaan sangat bermanfaat bagi berbagai pihak (stakeholders) seperti investor, kreditur, analis, konsultam keuangan, pialang, pemerintah, dan pihak manajemen sendiri. Laporan keuangan yang berupa neraca dan laporan laba - rugi dari suatu perusahaan, bila disusun secara baik dan akurat dapat memberikan gambaran keadaan yang nyata mengenai hasil atau prestasi yang telah dicapai oleh suatu perusahaan selama kurun waktu tertentu. Keadaan inilah yang akan digunakan untuk menilai kinerja perusahaan. Informasi dari laporan keuangan tersebut juga dapat digunakan untuk meramalkan kinerja perusahaan dimasa mendatang, seperti yang dinyatakan dalam buku Corporate Financial Analysis: “ The primary sources of information these analysis use to evaluate a firm’s performance are its financial statements, the historical record of its pas performance. The past performance of a company, as shown in its financial statement, may be used to help predict future performance.” (Harrington, et al., 1989 : 1)

Menurut Zarkasyi (2008) mengatakan bahwa kinerja keuangan merupakan sesuatu yang dihasilkan oleh suatu organisasi dalam periode tertentu dengan mengacu pada standar yang ditetapkan.


 

Kinerja bank secara keseluruhan merupakan gambaran prestasi yang dicapai dalam operasionalnya, baik mneyangkut aspek keuangan, pemasaran, penghimpunan, dan penyaluran dana, teknologi maupun sumber daya manusia. Kinerja keuangan bank merupakan gambaran kondisi keuangan bank pada suatu periode tertentu baik menyangkut aspek penghimpunan dana maupun penyaluran dana yang biasanya diukur dengan indikator kecukupan modal, likuiditas, profitabilitas bank (Jumingan : 2006).

Kinerja keuangan merupakan keseluruhan gambaran prestasi dari bank tersebut dalam mengelola operasionalnya, baik dalam menghimpun dana maupun dalam menyalurkan dana kepada masyarakat.

Analisis kinerja keuangan bank memiliki beberapa tujuan, yaitu : (Romli :2008)

a. Untuk mengetahui keberhasilan pengelolaan keuangan bank terutama kondisi likuiditas, kecukupan modal, dan profitabilitas yang dicapai dalam tahun berjalan maupun tahun sebelumnya.

b. Untuk mengetahui kemampuan bank dalam mendayagunakan semua aset yang dimiliki dalam menghasilkan profit secara efisien.

c. Untuk meningkatkan peran bank sebagai lembaga intermediasi antara pihak-pihak yang memiliki kelebihan dana dengan pihak-pihak yang kakurangan dana.