10.3 Pendapatan Bunga, Dividen & Royalti
Bunga, Royalti, dan Dividen
Berdasarkan PSAK No. 23 Tahun 2017 paragraf 29, pendapatan yang timbul dari penggunaan asset entitas oleh pihak lain yang menghasilkan bunga, royalti, dan dividen diakui dengan dasar yang dijelaskan di paragrap 30, jika:
1. Kemungkinan besar manfaat ekonomi sehubungan dengan transaksi tersebut akan mengalir ke entitas; dan
2. Jumlah pendapatan dapat diukur secara andal.
PSAK No. 23 Tahun 2017 paragraf 30, pendapatan diakui dengan dasar sebagai berikut:
1. Bunga diakui menggunakan metode suku bunga efektif;
2. Royalti diakui dengan dasar akrual sesuai dengan substansi dari perjanjian yang relevan; dan
3. Dividen diakui jika hak pemegang saham untuk menerima pembayaran ditetapkan.
Metode Pengakuan Pendapatan yang dikemukakan oleh Belkoui (2019) dalam suatu periode akuntansi terdiri dari 2 metode yaitu :
1. Accrual Basis
Accrual Basis merupakan teknik pencatatan akuntansi dari suatu transaksi ekonomi yang diakui, dicatat, dan disajikan dalam laporan keuangan pada saat terjadinya transaksi meskipun kas belum diterima atau dibayar. Metode accrual basis ini mengakui beban saat transaksi terjadi meskipun kas belum dibayarkan, dan mengakui pendapatan meskipun kas belum diterima. Transaksi dengan menggunakan accrual basis sudah dicatat oleh perusahaan karena transaksi yang terjadi mempunyai dampak ke perusahaan di masa depan dan mencerminkan kinerja perusahaan. Jurnal yang digunakan saat pengakuan pendapatan:
a. Pada saat diakui pendapatan yang ditandai dengan perpindahan kepemilikan dari penjual ke pembeli
Piutang Rp. xxx
Penjualan Rp. xxx
b. Pada saat kas diterima Jurnal:
Kas Rp. xxx
Piutang Rp. xxx
2. Cash Basis
Cash Basis merupakan tehnik pencatatan akuntansi dari suatu transaksi ekonomi yang diakui, dicatat dan disajikan dalam laporan keuangan pada saat kas diterima. Pencatatan dengan menggunakan cash basis menunjukkan bahwa perusahaan baru akan mencatat dan mengakui adanya pendapatan saat kas diterima misalnya saat terjadinya penjualan barang / jasa ke konsumen serta akan mencatat adanya
pengeluaran apabila kas dikeluarkan untuk pembayaran sesuatu. Jurnal sebagai berikut:
Pencatatan pada saat pendapatan dan kas diterima Kas xxx
Penjualan xxx
Perbandingan antara pencatatan dengan menggunakan Accrual Basis dan Cash Basis yaitu pencatatan dengan Accrual Basis akan lebih akurat dibandingkan dengan menggunakan pencatatan Cash Basis, hal ini dikarenakan pencatatan Accrual Basis lebih akurat dalam mengukur aset, kewajiban, dan ekuitas