2.6 Kajian Ciri Supervieor Yang Baik
Jelas kiranya bahwa implementasi suatu konsep supervisi memerlukan adanya suatu kepemimpinan pendidikan yang cukup baik. Untuk itu seorang supervisor harus dibekali secara Personal maupun profesional sifat-sifat dan pengetahuan yang sesuai dengan profesi jabatannya. Setidaknya ada beberapa ciri atau sifat seorang supervisor yang baik antara lain:
- Pribadi sebagai guru yang baik dan menyenangkan
- Memiliki pembawaan kecerdasan yang tinggi
- Memiliki Pandangan yang luas mengenai proses pendidikan dalam masyarakat
- Memiliki kecakapan melaksanakan human relation yang baik
- Cinta pada anak-anak dan menaruh minat terhadap masalah-masalah belajar mereka
- Memiliki kecakapan dalam proses kelompok
- Cakap memimpin kelompok menurut prinsip-prinsip demokratis
- Memiliki keteguhan hati untuk mengambil tindakan cepat dan segera memperbaiki terhadap kesalahan yang ditakukan
- Mau menerima perubahan
- Berani mengungkapkan pendapat dan gagasan
- Harus dapat menjadi seorang generalis dalam approchnya terhadap keseluruhan program
- Memiliki intuisi yang baik
- Memperluas kecakapannya dalam berbagai hal
- Melaksankan hubungan yang kooperatif
- Berusaha mencapai tujuan-tujuan yang lebih tinggi dan bersinergi dengan anggota kelompok
- Toleransi, tegas, jujur, rajin dan dinamis, rendah hati, berkemauan keras, mempunyai rasa humor, sabar dan tekun,
Sifat dan karakter diatas seharusnya dimiliki oleh seorang pengawas dalam rangka melaksakan tugas pokoknya sebagai pengawas atau supervisor pendidik pada Sekolah yang dibinanya. Dengan demikian kehadiran pengawas disekolah bukan untuk mencari kesalahan sebagai dasar untuk memberi hukuman akan tetapi harus menjadi mitra Sekolah dalam membina dan mengembangkan mutu Pendidikan disekolah sehingga secara bertahap kinerja Sekolah semakin meningkat menuju tercapainya Sekolah yang efektif.
Supervisi dalam pendidikan (instructional supervision) diperlukan guru sebagai umpan balik terhadap pengaiarannya sehingga memperkuat keterampilan mengajamya untuk meningkatkan kinerjanya. Supervisi pendidikan memfokuskan pada peningkatan pengajaran guru, dan pada gilirannya meningkatkan kemampuan akademik siswa. Di sini supervisi pendidikan sebagai alat untuk menjngkatkan pengajaran guru, oleh karena itu dalam supervisi supervisor harus berupaya meningkatkan perilaku, kemampuan, dan sikap-sikap guru.